Osama menegaskan, tidak ada masalah selama Rizieq Shihab tinggal di Mekkah, baik itu masalah keimigrasian, maupun masalah penempelan bendera di dinding belakang kediamannya.
"Terkait tentang izin tinggal, kalau seandainya Habib Rizieq memiliki masalah di Kerajaan Arab Saudi, mungkin sudah dipenjara," katanya di Gedung Dakwah PP Muhammadiyah, Jalan Menteng Raya 62, Jakarta, Selasa (13/11).
Dia menegaskan, kehidupan Rizieq Shihab masih terjamin. Ada perhatian dari pemerintah Saudi maupun Indonesia atas keberadaannya.
"Habieb Rizieq dalam hal ini masih terjamin kehidupannya, diperhatikan kehidupannya,†tukasnya.
Kedutaan Besar Republik (KBRI) di Riyadh sempat menyebut bahwa masa berlaku visa Rizieq Shihab sudah habis pada tanggal 9 Mei 2018 dan diperpanjang kembali dengan visa No 603724XXXX hingga akhir masa tinggal pada tanggal 20 Juli 2018.
Seharusnya, Rizieq Shihab kembali ke tanah air per 21 Juli 2018 untuk mengurus administrasi perpanjangan visa.
[ian]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.