Pernyataan itu disampaikan Effendi untuk menepis pernyataan Kadiv Advokasi dan Hukum DPP P. Demokrat Ferdinand Hutahaean yang mengaku mendapat kabar bahwa Megawati hanya memberi restu pada Mahfud.
“Nggak ada seperti yang dikatakan itu (Megawati hanya restui Mahfud MD sebagai cawapres Jokowi), feeling saya namanya bukan itu,†kata Effendi kepada
Kantor Berita Politik RMOL, Selasa (10/7).
Kata Effendi, nama cawapres yang akan disandingkan oleh Jokowi, hanya Megawati dan Jokowi yang tahu. Atas alasan itu juga, Effendi menduga apa yang dilontarkan oleh Ferdinand adalah hoax yang bertujuan untuk merusak konstalasi parpol koalisi pendukung Jokowi.
“Iyalah, dan nggak mungkin yang disebut (Mega) itu (Mahfud), terlalu berat,†ujarnya.
Lebih lanjut, Effendi menyebut bahwa nama cawapres yang telah dikantongi Jokowi saat ini mengerucut ke dua nama.
“Tokoh ini dengan dua jenis kelamin yang berbeda jadi tinggal salah satu dari itu saja,†katanya yang tidak mengiyakan saat ditanya apakah salah satu pendamping Jokowi itu adalah Menteri Keuangan Sri Mulyani.
[ian]
BERITA TERKAIT: