Anggota Komisi XI DPR Fraksi Partai Gerindra Willgo Zainar menyatakan, paradoks ekonomi Jokowi-JK terus melemah dan belum menunjukkan tanda-tanda kenaikan.
“Kalau kondisi kenaikan BBM terus terjadi, nilai tukar rupiah merosot, dan pertumbuhan ekonomi tak mengalami kenaikan maka pemerintahan Jokowi-JK mengalami paradoks,†kata Willgo di komplek DPR, Jakarta, Selasa, (3/7).
Jika di tahun 2018-2019 ini, di akhir masa pemerintahan Jokowi-JK tak mampu memperbaiki kondisi ekonomi, maka genap lima tahun menurutnya pemerintah gagal mencapai target ekonomi makro yang telah ditetapkan.
Sejak memerintah pada tahun 2014 silam, Jokowi-JK telah beberapa kali menaikan harga BBM dan tarif dasar listrik. Pertumbuhan ekonomi hingga saat ini masih stagnan di angka sekitar 5 persen. Padahal target yang ditetapkan pemerintah pertumbuhan ekonomi mencapai 7 persen.
“Inilah pertaruhan APBN yang kredibel di akhir masa pemerintahan Pak Jokowi dan Pak JK agar dapat memenuhi asumsi target yang ditetapkan,†ujar Willgo.
[fiq]
BERITA TERKAIT: