SBY: Saat Saya Capres Seluruh Aparat Diperintahkan Netral

LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/adityo-nugroho-1'>ADITYO NUGROHO</a>

LAPORAN: ADITYO NUGROHO

Rabu, 27 Juni 2018, 10:59 WIB

SBY: Saat Saya Capres Seluruh Aparat Diperintahkan Netral

Susilo Bambang Yudhoyono/RMOL

. Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan aparat negara harus netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak yang demokratis, jujur dan adil seperti ketika dirinya menjadi calon presiden untuk periode kadua pada 2009.

BERITA TERKAIT:

"Saat saya jadi capres tahun 2009, saat itu saya juga masih presiden, saya perintahkan jenderal, laksamana, marsekal, kepolisian, dan seluruh apratur sipil negara untuk netral," ungkap SBY di TPS 06, Sekolah Alam Cikeas, Bogor, Jawa Barat, Rabu (27/6).

Hal itu menyinggung aparat saat ini yang terkesan tidak netral dalam pelaksanaan pemilihan. Beberapa waktu lalu, Jenderal Bintang Empat itu membeberkan bahwa TNI, Polri, dan BIN tidak netral dalam pelaksanaan Pilkada serentak 2018.

"Saya bermohon dalam hal ini negara, pemerintah, TNI, Polri dan BIN untuk netral karena itu amanat konstitusi dan harapan rakyat Indonesia," tegas SBY.

Namun ia mengapresiasi, institusi yang dia sebut sudah memberikan klarifikasi dan komitmennya dalam menjaga netralitas institusinya.

"Alhamdulillah, setelah itu Presiden Jokowi juga mengeluarkan seruan yang sama, Kapolri, Kadiv Propam dan Kadiv Humas Polri, Kapuspen TNI juga, kemudian pejabat BIN juga begitu, tinggal implementasinya," pungkas SBY. [rus]