Ketua PP Fatayat NU, Anggia Ermarini, mengatakan dukungan yang diberikan berupa promosi walaupun tidak seperti kampanye.
"Kalau misalnya mereka punya minat dan terus dilihat juga punya potensi lalu terus punya kans yang besar ya kita promosi lah gitu apa yang bisa kita lakukan ya apa aja asal tetap pada koridor karena Fatayat kan tidak boleh kampanye," ujarnya saat ditemui di Kantor Pengurus Besar PBNU, Kramat, Jakarta Pusat, Jumat (26/1).
Anggia mengungkapkan bahwa dukungan yang diberikan merupakan bentuk kesadaran sebagai perempuan.
Perempuan harus bisa lebih maju dan dapat berkembang serta berguna bagi siapapun termasuk di ranah pengambil kebijakan.
"Tetapi karena saya dan Fatayat sangat menyadari bahwa perjuangan perempuan itu tidak hanya di komunitas kemudian di pinggir jalan atau demo atau di privat sector dan sebagainya, tapi juga di wilayah kebijakan, posisi strategis yang bisa membantu perempuan dan anak. Oleh karena itu saya sangat mendukung," tukasnya.
Saat ini salah satu perempuan NU yang berkarier sukses adalah Khofifah Indar Parawansa yang maju dalam Pemilihan Gubernur Jawa Timur tahun ini.
[dem]
BERITA TERKAIT: