Wakil Ketua Umum MUI Zainut Tauhid Zainut menjelaskan, pilkada merupakan hak konstitusional warga untuk memilih pemimpin yang diharapkan dapat melakukan perubahan ke arah yang lebih baik di masa yang akan datang. Sehingga, jangan sampai terjadi perpecahan pasca pelaksanaan pilkada.
"Pilihan boleh berbeda. Yang penting harus tetap dijaga persatuan, persaudaraan dan kerukunan antar warga. Jangan karena gara-gara pilkada terjadi perpecahan di masyarakat," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (15/2).
Untuk itu, Zainut mengimbau agar masyarakat dapat menerima dengan lapang dada apapun hasil dari pelaksanaan pilkada.
"Semua hiruk pikuk selama masa kampanye harus selesai hari ini. Siapapun yang akan terpilih harus kita terima dengan lapang dada, karena itu adalah pilihan rakyat dan harus kita hormati," imbuhnya.
[wah]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: