"Presiden bermaksud baik," katanya ketika ditemui di Gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Jumat (11/11).
Namun demikian, dia mengingatkan orang-orang terdekat Presiden Jokowi untuk memberikan masukan yang benar kepada mantan Walikota Solo itu.
"Penasehat-penasehat presiden berpikir jernih. Jangan kasih masukan presiden gak beres," imbaunya.
Fadli kemudian mempersoalkan informasi intelijen yang diberikan kepada Jokowi semasa Aksi Bela Islam II 4 November lalu. Dimana informasi terkait jumlah pendemo sangat jauh dari kenyataan yang ada.
"Masa intelijen-intelijennya presiden bilang demosntrasn 35 ribu, ini kan jauh sekali sangat berbahaya. Seperti negara amatiran, tidak profesional," ketusnya.
[ysa]
BERITA TERKAIT: