"Ya, saya hanya bisa bilang astagfirullah. Teganya ia melukai hati para pemberi satu juta KTP dukung Ahok,†kata Ketua Tim Penjaringan Calon Gubernur DKI Partai Gerindra, Syarif ketika dikonfirmasi, Rabu (27/7).
Menurutnya, semua pihak sudah tidak kaget lagi dengan keputusan Ahok maju melalui partai politik. Lagian, langkah Ahok itu sudah bisa ditebak jauh-jauh hari. Karenanya, dia mendukung permintaan salah satu pendiri Teman Ahok, Singgih Widyastomo yang sebelumnya meminta Ahok memberikan penjelasan kepada orang-orang yang sudah memberikan KTP dukungan untuk jalur perseorangan alias independen.
"Singgih kan sudah bicara seperti itu. Tapi ternyata tidak dilakukan. Malah Teman Ahok menyatakan dengan rela dan sepihak menyerahkan pilihan kepada Ahok melalui jalur partai politik seperti ini,†ujarnya.
Penjelasan harus diberikan, karena pelaksanaan penggalangan dana dan satu juta KTP didasarkan pada ketidakpercayaan Teman Ahok dan Ahok sendiri pada keberadaan partai politik dalam roda pemerintahan daerah.
"Lah sekarang malah pilih jalur partai politik. Ya distrust (ketidakpercayaan) kepada partai politik tambah dipertanyakan. Malah bertambah lagi ini namanya,†tukasnya.
[sam]
BERITA TERKAIT: