Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

PILKADA DKI 2017

Ahok Tetap Galau Tentukan Pendamping

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/febiyana-1'>FEBIYANA</a>
LAPORAN: FEBIYANA
  • Rabu, 27 Juli 2016, 22:05 WIB
Ahok Tetap Galau Tentukan Pendamping
basuki tjahaja purnama/net

RMOL. Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama masih bingung menentukan pendampingnya dalam Pilkada DKI 2017. Ahok masih akan melihat segala kemungkinan, sebelum batas waktu pendaftaran maju lewat jalur partai politik ditutup pada 21 September mendatang.

"Tergantung kepada perjalanan berikutnya seperti apa," ujar dia markas Teman Ahok kawasan Pejaten, Jakarta Selatan, Rabu (27/7).

Hal itu juga dijadikan dalih Ahok untuk tidak memastikan maju bersama Heru Budi Hartono yang sebelumnya ia gadang-gadangkan akan menjadi pendampingnya dalam pesta demokrasi ibukota yang diadakan Februari 2017 itu.

Ahok menilai Heru masih menjabat sebagai Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah. Sehingga, apabila Heru maju bersamanya dia harus mengundurkan diri dari Pegawai Negeri Sipil.

"Ya, saya tidak berani katakan juga, Pak Heru mau terus di PNS atau enggak?" pungkasnya.

Ahok masih membuka peluang untuk maju dengan Djarot Saiful Hidayat yang merupakan politisi PDIP. "Saya juga enggak tahu PDIP bagaimana nanti. Apakah PDIP akan mencalonkan Pak Djarot sebagai gubernur untuk maju dengan orang lain, partai lain, saya enggak tahu," ucap Ahok.

Tak hanya itu, Ahok juga memastikan tiga partai politik pendukung tidak akan mengintervensi calon yang akan maju mendampinginya. Tiga Parpol pendukung akan mengusung tanpa syarat.

"Oh terserah saya dari dulu, dari dulu, terserah saya, kalau tiga Parpol ini enggak ada masalah. Saya kira sudah fix kok Parpol," tutup Ahok. [sam]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA