Permintaan tersebut diutarakan oleh puluhan mahasiswa yang tergabung dalam Perhimpunan Mahasiswa Jakarta (PMJ) di depan kantor KPK Jakarta, Selasa (20/1).
"Kami memiliki bukti-bukti indikasi keterlibatan Nurdin Halid sebagai otak intelektual dalam kasus tersebut dan Kami mendesak KPK menangkap Nurdin Halid, akibat ulah dia KUD dan petani sengsara," terang Presidium PMJ, Rahmat Soleh.
Rahmat dan puluhan aktivis PMJ menyerukan hal itu dalam aksi dama‎i. Di aksi itu mereka juga membawa serta spanduk bertuliskan 'Nurdin Halid Koruptor' dan 'Tangkap Nurdin Halid Penggemplang Dana KUD/Koperasi'.
Rahmat menjelaskan, kasus ini sudah lama namun tidak pernah ada tindak lanjut dari penegak hukum. Padahal Nurdin Halid dengan sengaja menggelapkan Dana Penyertaan Modal sebesar Rp 550 miliar. Khusus untuk petani cengkeh Sulut, dana yang dialokasin Rp 216 miliar, namun yang disalurkan cuma Rp 100 miliar.
"Kita meminta agar KPK serius melihat kasus ini, dana tersebut juga digunakan oleh NH untuk kegiatan politiknya, padahal jelas ini bantuan untuk KUD/Petani," terangnya.
[wid]
BERITA TERKAIT: