Korban Kudatuli Pertanyakan Foto Perselingkuhan Politik Jokowi

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ade-mulyana-1'>ADE MULYANA</a>
LAPORAN: ADE MULYANA
  • Sabtu, 22 November 2014, 16:03 WIB
Korban Kudatuli Pertanyakan Foto Perselingkuhan Politik Jokowi
rmol news logo Perjalanan Presiden Joko Widodo ke Singapura untuk menghadiri wisuda anaknya, Kaesang Pangarep, dipuji banyak pemujanya. Terutama karena Jokowi dan rombongan termasuk anggota Paspampres memilih terbang dengan pesawat Garuda kelas ekonomi.

Hal ini dinilai sebagai wujud dari komitmen kesederhanaan Jokowi dan ketegasannya memisahkan urusan keluarga dengan urusan negara.

Di sisi lain, ada juga yang mempertanyakan perjalanan Jokowi ke Singapura itu, terutama setelah Jokowi dan istrinya dijamu sarapan pagi oleh Perdana Menteri Lee Hsien Loong dan istrinya Ho Ching.

Menurut aktivis Agus Siswantoro, kunjungan Jokowi ke Singapura itu tetap perlu dipertanyakan maksud lainnya. Terutama agenda utama yang dibicarakan dalam sarapan.

Dalam pesan massal yang dikirimkannya, korban peristiwa 27 Juli 1996 (Kudatuli) itu menulis: Jokowi dijebak Singapura, foto perselingkuhan politik disebar.”

Setelah menyertakan tautan berita yang memperlihatkan foto Lee dan Jokowi sarapan pagi diteman istri, Agus menuliskan kalimat: Pamit ke rakyat jenguk anak wisuda, sambil nanyakan minta apa Pak Singapura? Trims bantuannya waktu pilpres, hiiiii.” [dem]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA