Pertama, pemerintah perlu menciptakan industri strategis dalam meningkatkan pendapatan nasional.
Kedua, dalam menghadapi Masyarakat ekonomi Asia (MEA) 2015, pemerintah perlu memperhatikan UMKM nasional agar dapat bersaing dengan produk impor yang berdatangan.
Ketiga, pemerintah perlu mengembangkan industri kreatif, agar saat MEA berlangsung Indonesia tidak hanya menjadi penonton tapi juga pelaku.
Keempat, di dalam menciptakan perekonomian, pemerintah perlu menerapkan aspek yang berwawasan lingkungan dan budaya.
Kelima, mempermudah izin atau subsidi bagi pengusaha lokal agar jiwa wirausaha bisa tumbuh di kalangan masyarakat.
Rekomendasi ini lahir dari forum dialog ISMEI 'Peranan Pemuda dalam Pengembangan Perekonomian Nasional' baru-baru ini di Pekanbaru, Riau.
Machfud Azhari delegasi dari Universitas Malikussaleh Aceh dalam keterangannya sesaat lalu mengatakan, acara yang dihadiri oleh BEM Fakultas Ekonomi se-Indonesia tersebut menjadi ajang tahunan sebagai bahan rekomendasi sekaligus kajian tentang perekonomian terkini dalam memecahkan persoalan ekonomi di Indonesia, serta juga menjadi bahan rekomendasi bagi pemerintah.
Ia mengatakan pemerintah perlu mengembangkan industry strategis agar GNP-nya bisa tumbuh dan berkembang.
"Dalam mengembangkan perekonomian, pemerintah juga perlu menerapkan aspek yang berwawasan lingkungan dan budaya agar Indonesia bisa dikenal dengan negara yang kaya akan kearifan lokal," tandas Azhari, Senin (10/11). [rus]
BERITA TERKAIT: