"Ada banyak modus untuk kampanye, walaupun ketika masa kampanye sudah usai di Indonesia. Penggunaan jejaring media sosial sangat efektif, termasuk
uploading gambar-gambar, dan kabar melalui internet dan twitter. Seperti foto Pak Jokowi yang sedang dalam pakaian Ihram dan berdoa di Masjidil Haram, Makkah," tulis ilmuwan politik, Muhammad AS Hikam, lewat akun facebook pribadinya beberapa saat lalu (Selasa, 8/7).
Kendati konteksnya sedang menjalankan ibadah, tetapi foto itu dianggapnya bisa menjadi bahan kampanye dunia maya yang cukup efektif bagi pasangan capres nomor 2 itu. Bagi pendukung Jokowi yang selama ini didera kampanye hitam yang meragukan ke-Islaman-nya, foto itu tentu dianggap mampu menjawab.
"Demikian pula (foto) doa dari Imam Masjidil haram di Makkah, Syekh Abu Muas Kamal Makmun, itu bisa menjadi kampanye positif meneguhkan soliditas para pendukung Jokowi-JK yang berlatarbelakang Muslim. Sebaliknya, pihak lawan tentu akan bereaksi negatif, dan hal itu tentu harus juga diperhitungkan oleh para pendukung Jokowi-JK," lanjut Hikam.
[ald]
BERITA TERKAIT: