Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Tokoh Cilacap: Jokowi ke Persawahan Desa Kami Ternyata Cuma Mau Ambil Gambar Pemotretan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/zulhidayat-siregar-1'>ZULHIDAYAT SIREGAR</a>
LAPORAN: ZULHIDAYAT SIREGAR
  • Sabtu, 14 Juni 2014, 00:04 WIB
Tokoh Cilacap: Jokowi ke Persawahan Desa Kami Ternyata Cuma Mau Ambil Gambar Pemotretan
net
rmol news logo Warga dan tokoh Cilacap menyambut baik inisiatif Joko Widodo yang menyempatkan diri mengunjungi kampung halaman mereka di sela-sela calon presiden tersebut berkampanye di Jawa Tengah.

"Ya saya senang dengan kehadiran Jokowi di Cilacap, dan juga ke desa saya lalu ke museum Soesilo Soedarman," ujar salah seorang tokoh Cilacap, Tridianto, kepada Rakyat Merdeka Online Jumat malam (13/6).

Di Cilacap, tepatnya di Desa Gentasari, Kecamatan Kroya, Jokowi langsung menuju area persawahan. Tak lama kemudian, dia bergerak ke Museum Soesilo Soedarman dengan berjalan kaki karena memang lokasinya tak jauh.

Namun Tridianto kecewa dengan agenda kunjungan Gubernur DKI Jakarta nonaktif tersebut.

"Tapi sangat saya sayangkan, ke desa saya (Jokowi) cuma ambil gambar di sawah buat pencitraan karena masa panen saja belum kok ke sawah. Jadi mau jadi apa negara ini kalau dipimpin capres yang hanya cuma pencitraan saja," kesal mantan Ketua Demokrat Cilacap ini.

Tridianto tak asal bicara. Dia mengungkap itu apa adanya karena menyaksikan secara langsung.

"Saya melihat langsung kaya gitu. Di depan saya juga dia pulang keluar dari museum lewat belakang naik mobil pergi menghindari masyarakat yang mau salaman. Masak ketemu rakyat takut sampai lari-lari lewat belakang," ungkapnya.

Loyalis Anas Urbaningrum yang juga Jubir Perhimpunan Pergerakan Indonesia (PPI) menyatakan demikian bukan karena dia pendukung lawan Jokowi, Prabowo Subianto.

"Saya bukan pendukung Prabowo dan juga (bukan) Jokowi. Saya bicara objektif yang terjadi seperti itu," demikian Tridianto, yang sebelumnya juga dikenal sebagai pengusaha jamu ini. [zul]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA