"Belum ditentukan cawapres untuk Pilpres bulan Juli yang akan datang sebelum kami mengetahui hasil pemilu legislatif bulan April," ujar politisi Gerindra, Martin Hutabarat, kepada
Rakyat Merdeka Online, Rabu (26/2).
Diakui dia, Walikota Surabaya, Tri Rismaharini, adalah salah satu calon yang ikut disorot karena kinerjanya yang dianggap cukup baik.
"Dia salah satu calon yang ikut disorot. Tapi sampai saat ini belum ada pembicaaraan khusus membahas calon wakil presiden," terangnya.
Dia menambahkan, kalau hasil pemilu legislatif ternyata membuat Gerindra harus berkoalisi dengan partai lain yang lolos ambang batas untuk bisa mencalonkan pasangan capres dan cawapres, maka Gerindra akan memilih partai yang visinya sejalan dengan Gerindra dalam melihat bangsa ini ke depan sebagai partai koalisi.
[ald]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: