Demikian penegasan bakal calon presiden RI, Mahfud MD, dalam acara dialog terbuka dengan tema "Wajah Demokrasi Kita" yang berlangsung di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.
"Demagog adalah para orator ulung, terdiri dari pejabat negara yang pandai membuat citra baik, namun hakikatnya mereka membohongi rakyat," ujarnya.
Bahaya munculnya demagog dalam sistem demokrasi itu, tambah Mahfud, sudah diperingatkan oleh Aristoteles sejak zaman Yunani kuno. Rupanya, peringatan Aristoteles itu masih sangat relevan dengan kondisi negeri kita saat ini.
"Penyakit demokrasi berupa munculnya para demagog akhir-akhir ini sangat dirasakan oleh rakyat," katanya.
Penyakit demokrasi yang kedua, adalah narsisme para tokoh yang terlibat dalam politik dengan cara memuji-muji diri sendiri.
"Sebagai pemimpin mereka merasa berhasil, padahal rakyat tak merasakan kesejahteraan dari periode kepemimpinannya," tambah kandidat presiden dari PKB itu.
[ald]
BERITA TERKAIT: