"Salut! Di saat-saat menghadapi masalah hukum, mas Anas masih terus berkarya, dan bermasyarakat," ujar Wakil Sekretaris Jenderal DPP Partai Demokrat Andi Nurpati kepada
Rakyat Merdeka Online, Jumat (28/6).
Mantan Ketua Umum Partai Demokrat, Anas Urbaningrum rencananya akan mendeklarasikan Pergerakan Indonesia dalam waktu dekat. Lalu apakah langkah Anas yang disebut-sebut masih memiliki banyak loyalitas di partai yang ia tinggalkan akan mengikutinya dan mengancam Demokrat? Nurpati menilai hal itu tidak akan terjadi.
"Sama sekali nggak. Negara menjamin kemerdekaan berkumpul, apalagi (Pergerakan Indonesia) itu semacam ormas," tandasnya.
Ketua DPC Partai Demokrat Cilacap, Tridianto mengatakan, Pergerakan Indonesia didirikan Anas bersama para loyalisnya. Pendirian organisasi itu didasari kebutuhan adanya wadah perjuangan bagi Anas setelah mengundurkan diri sebagai ketua umum Partai Demokrat karena menjadi tersangka korupsi Hambalang.
[rsn]
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: