Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Panglima TNI Sidak Penanganan Erupsi Gunung Slamet

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/'></a>
LAPORAN:
  • Jumat, 23 Mei 2014, 18:55 WIB
Panglima TNI Sidak Penanganan Erupsi Gunung Slamet
foto:puspen tni
RMOL. Panglima TNI Jenderal TNI Dr. Moeldoko melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Batalyon Infanteri 406/Candra Kusuma untuk mengecek secara langsung kesiapan prajurit TNI menangani bencana alam erupsi Gunung Slamet, Jawa Tengah, Jumat (23/5).
 
Dalam sidak tersebut, Panglima TNI memerintahkan prajurit untuk mensimulasikan bagaimana cara mendirikan tenda darurat dan penyiapan makanan. Dengan sigap, para prajurit TNI langsung beraksi sesuai dengan tugasnya masing-masing. Tak butuh waktu lama, yakni berkisar 10 menit, para prajurit berhasil mendirikan sebuah tenda yang siap digunakan untuk menampung para pengungsi.

Tidak kalah dengan para prajurit yang bertugas mendirikan tenda, dalam waktu yang bersamaan prajurit yang menyiapkan makanan pun berhasil menyajikan menu makanan yang siap dihidangkan dan didistribusikan kepada para pengungsi.
 
Melihat kesigapan tersebut, Panglima TNI pun merasa yakin para prajurit Batalyon 406 dan jajaran Korem 071/WJK dalam waktu yang singkat dapat diterjunkan untuk membantu masyarakat yang terkena dampak erupsi.

"Sebagai Panglima TNI, saya percaya kalian telah siap melaksanakan perbantuan kepada masyarakat jika terkena dampak bencana alam erupsi Gunung Slamet," ujar Panglima TNI.
 
Mengetahui Panglima TNI melakukan Sidak, beberapa pejabat Pemerintah Daerah setempat langsung hadir menemui Panglima TNI, seperti Bupati Purbalingga Sukento Rido Marhaendrianto, Komandan Korem (Danrem)  071/Wk Kolonel (Inf) Edison, Komandan Distrik Militer (Dandim) 0702 Purbalingga Letkol (Inf) Agustinus Sinaga, Kapolres Purbalingga AKBP Ferdy Sambo.

Bersama rombongan Panglima TNI ikut Kepala Pusat Badan Geologi Kementerian ESDM, Surono, yang langsung bergabung dari Semarang dan turut menyaksikan rangkaian kegiatan Panglima TNI tersebut.
 
Meningkatnya intensitas erupsi Gunung Slamet akhir-akhir ini, TNI telah melakukan berbagai langkah seperti menyiapkan posko pengungsian dan jalur evakuasi dengan melakukan perbaikan jalan yang rusak di beberapa wilayah. Disamping itu, TNI juga telah melakukan berbagai upaya pencegahan bahaya apabila terjadi letusan kepada warga masyarakat dengan sosialisasi untuk tidak mendekat dalam radius 9 kilometer. Sedangkan kepada para pendaki dilarang melakukan pendakian sampai dengan waktu yang tidak ditentukan.
 
Usai sidak, Panglima TNI beserta rombongan selanjutnya menuju Pos Pemantauan Gunung Slamet di Desa Gambuhan Kecamatan Moga, Kabupaten Pemalang. Dalam kesempatan tersebut, Jenderal Moeldoko juga menerima paparan kesiapan Kodim Pemalang mengatasi jika terjadi erupsi dengan tingkat awas gunung Slamet, termasuk penjelasan dari Kepala PVMB Kabupaten Pemalang dan Kepala Pos Pemantauan Gunung Slamet mengenai kondisi aktivitas terkini Gunung Slamet.[wid]
 

 

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA