Dikutip dari
Nikkei Asia, Jumat (2/8), kendaraan sport listrik ini memiliki panjang sekitar 3,2 meter dan lebar kurang dari 1,7 meter serta memiliki jangkauan maksimum 215 kilometer.
Ketika perusahaan mulai menerima reservasi pada Mei, perusahaan menerima hampir 28.000 pesanan dalam 66 jam. Namun, VinFast berencana hanya mengirimkan setidaknya 20.000 unit tahun ini.
Sasaran utama penjualan VF 3 terutama ditujukan untuk pengemudi muda yang tinggal di perkotaan. Bagian tengah ibu kota Hanoi memiliki banyak jalan sempit dan gang yang sulit dilalui kendaraan besar.
VinFast menyebutkan beberapa keluarga yang sudah memiliki kendaraan roda empat, memilih VF 3 sebagai mobil kedua mereka. Perusahaan berencana untuk menjualnya terlebih dahulu di Vietnam, kemudian memperluas penjualan ke Filipina dan negara lain di masa mendatang.
VinFast, salah satu unit konglomerat Vingroup, telah menetapkan target penjualan kendaraan listrik pada tahun 2024 sebanyak 80.000 kendaraan, lebih dari dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya. Targetnya adalah 100.000 unit pada awal tahun, namun kemudian diturunkan.
BERITA TERKAIT: