"Secara keseluruhan, saya menganggap dua hari tes (di Jerez) sangatlah positif. Meskipun memang catatan kami sangat jauh ketimbang para pebalap besar," kata Syahrin dikutip
, kemarin.
Meskipun hanya menemÂpati posisi 23 dari gabungan dua tes pascamusim di Jerez, namun tes tersebut sangat membantunya menemukan kendala utama adaptasinya dengan tunggangannya.
"Kami awalnya menÂgira akan ada perkembanÂgan dari waktu yang kami catatkan di hari pertama, namun kami masih butuh cengkraman di ban belaÂkang," jelasnya. Setelah tahu seluk-beluk masalah motornya itu, Syahrin kiÂni merasa lebih percaya diri dan bisa beradaptasi dengan baik di atas kuda besi KTM-nya. ***
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.
BERITA TERKAIT: