Shvedova Ditunggu Serena

Sejak set pertama dibuka dengan big serve, Shvedova membuat lawannya kelimpungan mengejar bola. Tak ayal, petenis peringkat 59 dunia itu dengan cepat dapat mengumpulkan skor 3-1.

Dia tampil makin memukau ketika Schiavone melakukan perlawanan. Namun, tekad merebut set pertama harus pupus berkali-kali serangannya dipatahkan Shvedova dan menutupnya dengan skor 6-4.

Di set kedua, sebelum istirahat Shvedova sempat tertinggal 0-1. Namun, setelah istirahat pada menit pertengahan set kedua dia melesat lebih cepat dan mengubah kedudukan menjadi 4-1. Drop shot yang dilakukan Schiavone dengan tujuan mencuri poin justru menjadi boomerang ketika Shvedova menghalau bola depan net skor makin diperuncing 5-1. Peluang meraih poin masih dibuka Shvedova untuk meningkatkan skor bagi Schiavone.

Kesempatan itu tak disia-siakan Schiavone, beberapa kali Shvedova dipaksa melakukan forced error dan mengubah angka menjadi 5-2, tapi kedudukan itu hanya sesaat. Derasnya serangan Shvedova mengakhiri laga dengan skor akhir 6-2.

Perjuangan Shvedova masih panjang. Kesuksesannya menyingkarkan juara Perancis Open 2010 itu belum berarti apa-apa bagi Shvedova, sebab di babak kedua petenis wanita nomor wahid, Serena Williams sudah menunggunya.

Ini menjadi pertemuan keempat bagi Shvedova menghadapi Williams. Dalam tiga pertemuan melawan adik kandung Venus Williams itu, Shvedova belum pernah menang. Makanya, di babak kedua nanti, dia tidak diunggulkan atas lawannya. Meski begitu, dia tetap optimis akan menjalaninya. “Saya sudah melakukan banyak persiapan, karena saya tahu akan bertemu dengannya,” katanya di skysports.

Sebagai petenis nomor satu dunia wanita, Williams dikenal tak pernah menganggap remeh lawan-lawannya. Sadar betul dia kalau tekanan selalu datang setiap mengikuti berbagai turnamen.

“Saya tidak akan terpengaruh oleh tekanan. Mantan petenis Billie Jean King selalu berkata kepadaku, ‘tekanan merupakan suatu keistimewaan,” kata Serena.
Selain Shvedova, tiga petenis wanita lainnya, yaitu Casey Dellacqua Tsvetana Pironkova dan Kurumi Nara juga tak kalah menonjol di hari pertama  turnamen Miami Masters 2014.

Dellacqua memaksimalkan semua delapan servis game-nya dan memenangkan empat break points untuk meraih kemenangan dua set langsung 6-3, 6-2 atas Stefanie Voegele dari Swiss. Di babak kedua dia akan bertemu dengan unggulan  keenam, Simona Halep.

Pironkova juga mencetak kemenangan straight set dengan mengempaskan Galina Voskoboeva dari Kazakhstan 6-2, 7-5. Selanjutnya, dia menghadapi pemain Rumania, Simona Cirstea.

Sedangkan Nara, petenis Jepang yang memenangkan trofi pertama dalam karirnya di Rio De Jeneiro Open 2014, membungkus kemenangan cukup ketat 7-6(2), 6-4 atas petenis Jerman, Annika Beck.

Berkat kemenangan tersebut, Nara mendapat kesempatan menjajal unggulan keempat, Maria Sharapova di putaran selanjutnya.

Sedangkan di nomor pria, baru menyajikan petenis Inggris Daniel Evans yang  menderita kekalahan straight set 6-4, 6-2 di tangan petenis Taiwan, Jimmy Wang. ***