Disungkurkan Jazz, Heat Tetap Kokoh Di Puncak

Juara bertahan sekaligus favorit juara Miami Heat kembali tersandung kekalahan. Tim besutan Erick Spoelstra ini harus menelan pil pahit, setelah dikalahkan tuan rumah, Utah Jazz 97-104.

Dalam pertandingan yang berlangsung di Solution Arena, Selasa (15/1) WIB itu, Heat tidak mampu berbuat banyak menghadapi serangan Jazz. Bahkan di kuarter pertama, LeBron James cs ini ketinggalan 25-30.

Memasuki kuarter kedua, tidak ada perubahan permainan yang dilakuakan anak asuhan Erick Spoelstra ini. Mereka hanya mampu mencetak 19 poin, sementara tuan rumah berhasil meraup 29 poin. Hingga masa halftime, Heat semakin jauh tertinggal dengan skor 44-59.

Pada kuarter ketiga, serangan LeBron James cs tidak berjalan mulus. Selama 12 menit, Heat hanya mengumpulkan 21 poin sedangkan Jazz bisa mengumpulkan empat poin lebih banyak dan terus melebarkan keunggulannya menjadi 84-67.

Pada kuarter penentuan, Heat tampak mulai bangkit dari keterpurukan. Bahkan, Heat sempat akan keluar sebagai pemenang laga ini setelah berhasil memangkas selisih poinnya menjadi 91-93 setelah dua lemparan bebas Joel Anthony masuk di sisa waktu tiga menit 31 detik.

Akan tetapi, pada akhirnya Jazz berhasil terhindar dari kejaran Heat kendati kebobolan 32 poin dan cuma memasukkan 20 poin. Dan menutup laga dengan unggul 104-97.

Meski LeBron James menyumbangkan 32 poin, empat rebound dan enam assist, tetap tidak mampu menolong Heat dari kekalahan. Jumlah poin itu membuat dirinya tinggal berjarak 18 poin saja dari torehan 20.000 poin di sepanjang kariernya.

‘’ Itu energi yang rendah. Dengan energi rendah melawan tim seperti ini di markas mereka dan dengan kerumunan penonton yang luar biasa, tidak membantu kita meraih kemenangan,” kata LeBron James seperti dilansir dari YahooSport.

Center Chris Bosh meraup 16 poin, Dwyane Wade menyumbangkan 11 poin dan Mario Chalmers 12 poin. Dari bangku cadangan, Rashard Lewis mencatatkan 13 poin dan Ray Allen 10 poin.

Bintang pada laga tersebut justru adalah Al Jefferson. Ia mencetak 23 poin, 11 rebound dan satu assist untuk menyokong kemenangan Jazz. Diikuti Paul Millsap 17 poin. Dari bench, Gordon Hayward tampil bagus dengan membukukan 22 poin.

“Mereka tidak punya kesempatan kedua, jadi itu berharga bagi kami. Itu berarti kami sukses dengan pertahanan dan rebound serta kami mengontrol tempo,” ujar Paul Millsap usai pertandingan.

Meski kalah, Heat tetap memimpin klasemen wilayah Timur dengan rekor 24 kali menang dan 12 kali kalah. Sementara Jazz menempati posisi sembilan di klasemen wilayah Barat.  [Harian Rakyat Merdeka]