Selangkah Lagi Heat ke Final Playoff NBA

Kamis, 24 Mei 2012, 08:05 WIB
Selangkah Lagi Heat ke Final Playoff NBA
Miami Heat
RMOL.Perebutan tiket final NBA Wi­layah Timur antara Miami Heat dan Indiana Pacers se­makin panas. Di game kelima, Heat mam­pu memimpin 3-2, setelah menak­lukan Pacers 115-83 di American Airlines Arena, kemarin.

Dengan demikian, Heat ha­nya membutuhkan satu keme­na­ngan lagi untuk memastikan tiket ke final. Namun, tugas itu bakal berat, karena game ke­enam akan digelar di markas Pacers pada ha­ri Kamis (24/5) malam waktu se­tempat.

Di laga kemarin, LeBron Ja­mes kembali menjadi bintang ba­gi Heat dengan mengum­pulkan 30 poin, sepuluh re­bo­und dan de­lapan assist. Disu­sul, Dwayne Wa­de menambah de­ngan tore­han 28 poin, se­men­tara Shane Battier meng­ha­silkan 13 poin.

Sementara dari kubu Pacers, Paul George menjadi pengum­pul angka terbanyak dengan to­rehan 11 poin, Danny Gra­nger dan David West menam­bah dengan masing-masing meng­hasilkan 10 poin. Pacers masih berpeluang bertahan di babak play-off, jika mampu menga­lahkan Heat di game enam.

Heat mendominasi pertandi­ng­an sejak dua kuarter awal. Namun, Pacers sempat mem­be­ri­­kan perlawanan terhadap Heat. Granger cs sempat mem­perkecil ketinggalan menjadi 49-40. Heat mulai menjauh pada kuarter ke­tiga.

Kombinasi James dan Wade membuat pertahanan Pacers ti­dak berkutik. James membuat Heat memimpin kuarter ketiga de­ngan skor 76-57. Keganasan Ja­mes cs tidak berhenti sampai di­situ saja. Kuarter empat kem­bali menjadi milik Heat.

Pertandingan mulai me­ma­nas, saat Wade mengalami pen­dara­han di atas matanya, sete­lah ber­benturan dengan Tyler Hans­brough di kuarter kedua. Insiden tersebut memicu pe­langgaran yang lebih keras lagi ketika pe­main Heat, Udonis Haslem, me­layangkan kedua tangannya ke wajah Hansbrough.

“Saya pikir saya satu kali di­langgar dan hal berikutnya yang saya tahu adalah saya mendapat pukulan,” kata Wade.

“Tentu saja wajah saya bu­kan bola. Saya pikir itu tidak pan­tas. Ti­dak seorang pun suka me­lihat dirinya sendiri berda­rah, saya mencoba untuk bersa­bar di per­tandingan itu,” tambahnya.

Sementara itu, Hansbrough me­nyatakan, dirinya sengaja di­­incar oleh pemain Heat untuk mem­balas insiden yang dilaku­kannya. “Itu adalah pelangga­ran keras. Dia sengaja datang ke arah­ku, itu sangat jelas, Ka­mi akan mengambilnya dari sa­na,” ucapnya. [Harian Rakyat Merdeka]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA