Tak disangka oleh pendukungnya. Sukses Dortmund ini merupakan yang pertama diraih di ajang yang sama dalam 23 tahun terakhir. Bagi Muenchen, kekalahan ini menjadi lampu kuning, mengingat Hollywood harus berlaga di final Liga Champions melawan Chelsea pekan depan.
Kedua tim tampil hati-hati. Namun, baru memasuki menit ketiga, Dortmund sudah menghentak. Luiz Gustavo memberikan umpan balik yang lemah. Bola mengarah kepada Jakub "Kuba" Blaszczykowski yang tidak langsung menendangnya ke arah Manuel Neuer. Bola diumpan mendatar dan diselesaikan dengan baik oleh Shinji Kagawa karena gawang sudah ditinggal Neuer.
Baru di Menit 25, Bayern menyamakan kedudukan. Lewat titik putih, Arjen Robben sukses mengeksekusi si kulit bundar. Lahirnya penalti, disebabkan, aksi Mario Gomez yang terlepas sendirian sehingga dilanggar Roman Weidenfeller di dalam kotak penalti.
Perlawanan Bayern seolah hanya sampai di situ. Koordinasi antarlini mereka benar-benar kacau sehingga mudah diterobos Dortmund hanya dengan umpan-umpan sederhana. Empat menit sebelum jeda, Dortmund mengembalikan keunggulan. Jerome Boateng terlambat menekel Kuba. Eksekusi penalti berhasil dimanfaatkan dengan baik oleh Mats Hummels.
Memasuki menit terakhir babak pertama, Dortmund menjauhkan diri. Robert Lewandowski berhasil memanfaatkan kejelian Kagawa dalam melepas umpan. Tendangan Lewandowski menerobos sela-sela kaki Neuer yang tidak berdaya.
Dortmund kian tak terkejar. Menit 58, tanpa pengawalan berarti Lewandowski memanfaatkan umpan Kevin Grosskreutz dari sayap kiri dengan tendangan menyilang.
Franck Ribery sempat membalas satu gol melalui keterampilan individual pada menit ke-76. Namun, lima menit berselang, Lewandowski menggenapi hat-trick dengan menyundul umpan Lukas Piszczek. Gol ini diawali kesalahan Neuer dalam menangkap bola.
Dortmund pun berhasil membuktikan diri sebagai tim terbaik di Jerman musim ini. Menanggapi hasil ini, pelatih Dortmund, Jurgen Klopp mengaku puas dengan penampilan anak asuhnya.
Strategi yang direncanakan Klopp berjalan efektif. Permainan umpan-umpan pendek yang dipadukan dengan kecepatan serta finishing para pemainnya. Dortmund benar-benar membuat Bayern tak berkutik. Mereka jadi tim pertama sejak Wolfsburg di tahun 2009 yang mampu mengalahkan Bayern setidaknya dengan selisih tiga gol.
"Ini adalah final kompetisi yang tidak pernah dibayangkan sebelumnya oleh para pemain Dortmund," kata Klopp, seperti dilansir AFP.
Menurutnya, apa yang menjadi penyebab Dortmund menang, dikarenakan penyelesaian akhirnya yang baik. "Kami sangat bagus dalam penyelesaian akhir dan mencetak gol-gol yang sangat bagus. Sulit untuk mengatakan mengenai apa yang sedang terjadi pada kami," tandasnya. [Harian Rakyat Merdeka]
BERITA TERKAIT: