Wajib Menang

Saat ini, Juve masih bersaing ke­tat dengan AC Milan dalam per­ebutan gelar scudetto. Juve berada di posisi kedua dengan nilai 56 atau terpaut empat poin dari Milan yang kokoh di posisi puncak kla­semen sementara Seri-A.

Lolosnya Juve ke final Coppa Italia menjadi motivasi khusus un­tuk mengejar Milan. Bukti­nya, Alessandro Del Piero cs ber­hasil menyingkirkan Milan, se­telah menahan imbang 2-2 de­ngan agregat 4-3.

“Sekarang kami harus me­nikmati pencapaian ini dan men­jaga antusiasme sampai pertan­di­ngan lawan Inter. Kami juga ha­rus tampil seperti ini di Seri A.  Milan unggul empat poin dan me­reka kuat, tapi kami ingin ber­juang semaksimal mungkin,” ka­ta Del Piero.

Dorongan semangat juga di­lon­tarkan bek Juve, Leonardo Bo­nucci bahwa timnya masih me­miliki peluang besar untuk scudetto.

“Saya sangat senang kami bisa lolos ke final Coppa, terlebih yang dikalahkan adalah Milan. Kemenangan tersebut memom­pa semangat kami. Mungkin be­berapa waktu lalu, saya menja­gokan Milan untuk meraih scu­detto tapi dengan kemenangan ini, rasanya kami juga bisa m­e­raihnya,” terang Bonucci.

Sementara itu, striker Inter Mi­lan, Diego Milito menyatakan duel­nya dengan Juve adalah per­tarungan yang berat. Apalagi, Ner­razurri juga dibebani harus me­nang untuk bisa tampil di Li­ga Eropa. Saat ini, Inter terlem­par ke posisi ketujuh dengan nilai 41.

“Mereka punya banyak penye­rang bermutu. Mirko Vucinic, Ales­sandro Matri, Fabio Qua­glia­rella, Marco Borriello, dan Alex del Piero. Semuanya pema­in penting dan berpengalaman,” tu­tur Milito.

Meski begitu, produktivitas gol “Si Zebra” tergolong tidak ting­gi. Dari 28 pertandingan liga mereka cuma menghasilkan 44 gol, rata-rata tidak sampai dua gol per game.

Milito membandingkan deng­an Milan yang subur mengoleksi 57 gol. “Tapi kekuatan Juve ada­lah organisasi permainan dan an­tu­siasme mereka, ketimbang ke­mampuan individu para pemain­nya,” sambung Milito.

Sementara itu, gelandang In­ter, Dejan Stankovic meyakini te­kanan berat akan ada di kubu Juventus ketika kedua tim saling bentrok pada akhir pekan ini dalam lanjutan Serie A Italia.

Inter saat ini berada di pering­kat tujuh klasemen, sementara Juventus sedang bersaing deng­an AC Milan untuk mempe­rebutkan Scudetto. Stankovic menilai The Old Lady memiliki beban lebih besar, karena mereka tidak boleh kalah, atau berisiko gagal merealisasikan ambisi men­jadi juara.

“Juventus punya beban lebih besar dibandingkan Inter. Mere­ka bertarung untuk Scudetto, dan ka­mi tahu itu akan membawa te­ka­nan sangat besar,” ujar Stan­kovic dilansir La Gazzetta dello Sport.

“Mereka tidak boleh kehilang­an poin. Bahkan bakal ada teka­nan terhadap mereka jika Milan memenangi laga mereka pada Sabtu,” katanya. [Harian Rakyat Merdeka]