Hulkenberg Dibuang dan Dirindukan

“Hulkenberg memiliki de­di­kasi dan hasrat besar untuk men­jadi pembalap hebat. Saya sangat ter­kesan dengan kedewasaan dan sikap profesionalnya,” kata Parr ke­pada motor21.com.

Prestasi Hulkenberg di musim lalu memang kurang bersinar, dia hanya mampu menempati uru­tan ke-14 dengan nilai 22. Pe­nampilan cemerlang Hulkenberg yai­tu berhasil merebut pole po­si­tion pada GP Brazil musim lalu.

Meski demikian, Parr meng­aku peluang Hul­ken­berg untuk kem­bali masih ter­buka lebar. “ “Saya ingin me­li­h­at Hulkenberg di Wil­liams lagi,” demikian kata Parr.

Sementara itu, Hulkenberg tidak perlu ber­la­ma-lama meng­anggur. Ka­bar­nya, dia akan menjadi pebalap ke­tiga bagi tim Force India se­ka­ligus test driver. Faktor usia yang masih 23 tahun ditambah po­tensinya yang mengejutkan musim lalu, membuat pebalap yang baru saja dibuang dari tim Williams itu lebih diprioritaskan.

Saya sebenarnya inginnya Ni­co menjadi pebalap ketiga Mc­La­ren-Mercedez,” ujar manajer Hulkenberg, Willi Weber, seakan memastikan kabar tersebut.

“Tapi Martin Whitmarsh (CEO McLaren) khawatir itu akan dipandang sebagai an­ca­man buat (Jenson) Button, jadi dia tidak ingin merusak harmoni da­lam tim itu,” tambahnya.   [RM]