Si Leher Beton Dituntut Rp 223 Miliar

Seperti dilansir TMZ, Tyson  melakukan penyerangan terhadap  Echavarria dengan pukulan tangan kiri yang menyebabkan ka­mera rusak pada bulan No­vem­ber 2009 di Bandara Los Ange­les. Selain itu, Echavarria sem­pat mengalami gegar otak dan bermasalah pada tulang be­lakang.

Echavarria  melaporkan kejadian ter­sebut pada pihak berwajib. Ke­mu­dian, kepolisian sempat meng­amankan petinju berusia 44 tahun itu karena dianggap me­la­kukan pemukulan tingkat ringan.

Melalui juru bicaranya, Tam­my Brook, Tyson menjelaskan, in­s­iden itu terjadi saat dirinya se­d­ang berpergian dengan istri dan anak mereka yang berusia 10 bu­lan. Mereka didekati secara agr­esif oleh paparazzi dan merasa ha­rus membela diri.

“Tindakan Mike dilakukan un­tuk membela diri, dia ber­tindak se­perti layaknya seorang ayah membela anaknya,” kata  Tammy Brook ke­pa­da The Los Angeles Times.

Sebaliknya, Echeverria me­ngatakan, Tyson memukul wa­jahnya  dan berusaha merebut ka­mera darinya. Insiden ini ter­jadi di tengah keramaian Ter­mi­nal 7 Bandara pada Rabu 11 November pada pukul 4.30 sore.

Sebenarnya, tuntutan Eche­ver­ria sempat ditolak oleh pihak Ke­jaksaan LA karena tidak cu­kup buk­ti dan Tyson me­la­kukan tin­­da­kan tersebut, ingin mem­bela ke­luarganya. Ru­pa­nya, Eche­­ver­ria tidak menyerah sam­­pai di situ, dia kembali me­­la­yangkan tun­tutan pada awal Oktober lalu.   [RM]