Sewaktu bermain di Weserstadion,
skuad Il Samp tampak keteteran menghadapi serangan klub Bundesliga tersebut karena kehilangan satu pemain akibat kartu merah. Alhasil tiga gol berhasil dilesakkan skuad Thomas Schaaff. Beruntung, satu gol Giampaolo Pazzini di menit-menit akhir masih membuka harapan mereka untuk lolos ke fase grup liga Champions.
Seusai laga tersebut, Pazzini mengaku kaget timnya bisa kebobolan sampai tiga gol. Dirinya juga menyesal telah membuang banyak peluang. “Memang benar bahwa lebih baik kalah 1-3 ketimbang 0-3. Namun, saya tidak menyangka kami bisa kebobolan tiga gol pada pertandingan seperti ini,” ucapnya.
“Kami memiliki banyak peluang. Sayang, hanya satu yang masuk. Ini benar-benar memalukan,” tambah bekas bomber Fiorentina dan Atalanta tersebut saat itu.
Saat bermain di kandang Luigi Ferraris nanti malam, skuad Domenico Di Carlo harus bisa melupakan kekalahan di play-off leg pertama. Ini tentunya merupakan tugas yang sulit disamping mereka harus menghadapi Bremen yang bakal tampil penuh percaya diri setelah kemenangan di kandang.
Akan tetapi, pemain berjuluk
II Pazzi itu optimis bahwa Sampdoria bisa membalikkan keadaan di kandang sendiri serta memastikan satu tempat di fase grup Liga Champions musim 2010/2011.
Optimisme bomber berusia 26 tahun ini memang tak terlalu muluk mengingat di kandang Sampdoria selalu menang atas wakil Jerman. “Yang terpenting saat ini adalah kami masih memiliki satu pertandingan lagi. Waktu 90 menit di kandang kami nanti akan menjadi waktu yang lama. Kami akan bermain sangat percaya diri di sana,” tegasnya.
[RM]
BERITA TERKAIT: