62,09 Persen ASN Pemprov DKI Obesitas

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/widodo-bogiarto-1'>WIDODO BOGIARTO</a>
LAPORAN: WIDODO BOGIARTO
  • Senin, 21 Juli 2025, 02:01 WIB
62,09 Persen ASN Pemprov DKI Obesitas
Pemeriksaan kesehatan ASN Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta/Ist
rmol news logo Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta menegaskan komitmennya untuk meningkatkan kesehatan aparatur sipil negara (ASN) demi menghadirkan pelayanan publik yang lebih optimal bagi masyarakat. 

Sebagai bagian dari upaya preventif, Pemprov DKI juga telah melaksanakan program skrining kesehatan pada 2024 yang diikuti oleh 9.936 ASN. Pemeriksaan ini mencakup pengukuran indeks massa tubuh (IMT), tekanan darah, kebugaran jasmani, kadar gula darah sewaktu, hingga evaluasi kondisi kesehatan mental.

“Skrining ini bersifat promotif dan preventif. Tujuannya adalah mendeteksi risiko kesehatan sejak dini agar intervensi bisa dilakukan secara cepat dan tepat,” kata Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta Ani Ruspitawati dikutip Senin 21 Juli 2025.

Hasil skrining menunjukkan bahwa 62,09 persen ASN yang diperiksa mengalami obesitas, dengan rincian Obesitas I sebesar 40,03 persen dan Obesitas II sebesar 22,06 persen, berdasarkan klasifikasi WHO untuk Asia Pasifik. 

Kondisi ini menjadi perhatian serius karena berkaitan erat dengan risiko PTM seperti hipertensi, diabetes, stroke, dan penyakit jantung.

Selain kesehatan fisik, aspek kesehatan mental juga menjadi fokus. Berdasarkan pengukuran menggunakan alat SRQ-29 dari WHO, sekitar 15,03 persen ASN terindikasi memiliki potensi masalah kesehatan mental, mulai dari gejala emosional ringan hingga gangguan tidur. 

Meski belum merupakan diagnosis medis, hasil ini menjadi sinyal penting perlunya konsultasi lebih lanjut dengan tenaga profesional.

Dari sisi kebugaran, hanya 9,6 persen ASN yang masuk kategori “baik” atau “baik sekali” berdasarkan uji Rockport Walk Test yang mengukur kebugaran jantung-paru. Mayoritas ASN berada pada kategori “cukup” hingga “kurang”, yang menandakan perlunya peningkatan aktivitas fisik di lingkungan kerja.rmol news logo article



Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA