Dinas Sosial (Dinsos) Kota Lubuklinggau mencatat, dua ada titik lokasi terdampak berada di Kelurahan Karya Bakti, Kecamatan Lubuklinggau Timur II dan Kelurahan Marga Mulya, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II.
Rumah pertama yang terdampak milik Samsidi (66), warga RT 08 Karya Bakti, yang dihuni bersama istri dan cucunya. Atap seng rumah mereka terlepas akibat sapuan angin kencang.
"Atap rumahnya lepas disapu angin saat hujan deras kemarin sore," ujar Penyuluh Sosial Ahli Muda Dinsos Lubuklinggau, Novi, diwartakan
RMOLSumsel, Minggu 29 Juni 2025.
Sementara itu, rumah milik Winarno (45) di RT 06 Kelurahan Marga Mulya juga mengalami kerusakan berat, khususnya bagian dapur. Dinding rumah hancur setelah tertimpa bagian atas bangunan yang terlepas akibat angin.
"Kejadian ini berlangsung hampir bersamaan dengan waktu pesawat mendarat di Bandara Silampari," tambah Novi.
Pihak Dinsos telah melakukan pendataan serta menyalurkan bantuan awal kepada para korban terdampak. Novi juga mengimbau masyarakat, khususnya yang tinggal di kawasan terbuka, untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi angin kencang.
"Musim seperti ini, cuaca bisa berubah cepat. Dari panas tiba-tiba mendung dan disertai angin kencang. Warga yang rumahnya berada di area terbuka harus ekstra waspada," tandasnya.
BERITA TERKAIT: