Perusahaan menilai bahwa semangat Kartini tidak hanya menjadi simbol sejarah, tetapi juga pijakan penting dalam menciptakan budaya kerja yang inklusif dan berkelanjutan.
Dikatakan Direktur Operasional PT Jasa Raharja Dewi Aryani Suzana, semangat Kartini adalah semangat untuk terus belajar, berkembang, dan memberi dampak positif bagi lingkungan.
"Di Jasa Raharja, kami percaya bahwa perempuan memegang peran penting dalam kemajuan organisasi,” ujar Dewi Aryani Suzana dalam keterangan tertulis, Senin 21 April 2025.
Sebagai bagian dari BUMN, kata dia, Jasa Raharja secara aktif mendorong partisipasi dan peran strategis perempuan dalam berbagai lini kerja. Saat ini, dari total 1.761 pegawai organik, sebanyak 447 orang atau 25,38 persen merupakan pegawai perempuan.
Selain berperan dalam pengambilan keputusan strategis, kata Dewi, perempuan di Jasa Raharja juga aktif mendorong perubahan perilaku sosial di masyarakat, khususnya dalam meningkatkan kesadaran berkendara yang aman dan beretika.
"Melalui pendekatan yang empatik dan komunikatif, perempuan terbukti mampu menjadi agen perubahan yang efektif dalam menyampaikan pesan-pesan keselamatan berlalu lintas di berbagai lapisan masyarakat," tuturnya.
Masih kata Dewi, komitmen perusahaan terhadap pemberdayaan perempuan tercermin melalui kebijakan yang menjunjung tinggi prinsip kesetaraan gender, akses pendidikan dan pelatihan yang merata, serta dukungan terhadap keseimbangan kehidupan kerja dan keluarga.
"Melalui semangat Hari Kartini, Jasa Raharja berkomitmen untuk terus menciptakan ruang kerja yang aman, adil, dan suportif bagi seluruh pegawai tanpa terkecuali," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: