Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Libur Nataru

Taman Nasional Jangan Dipaksakan Buka Jika Cuaca Buruk

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Rabu, 25 Desember 2024, 05:00 WIB
Taman Nasional Jangan Dipaksakan Buka Jika Cuaca Buruk
Menteri Kehutanan, Raja Juli Antoni/Ist
rmol news logo Menteri Kehutanan (Menhut) Raja Juli Antoni dan Wamen Kehutan (Wamenhut) Sulaiman Umar menggelar rapat kesiapan wisata alam menyambut libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di 57 Taman Nasional dan 134 Taman Wisata Alam. 

Rapat yang dilakukan secara daring ini turut dihadiri Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (Ditjen KSDAE) Satyawan Pudyatmoko, beserta jajaran di 57 Taman Nasional, Selasa malam, 24 Desember 2024.

Raja Juli menekankan faktor keamanan menjadi prioritas. Hal ini mengingat cuaca tengah memasuki musim penghujan, sehingga potensi bencana harus diminimalisir.

"Saya mohon soal safety jangan pernah dikompromikan ini sedang banjir, longsor potensi bencana alam lainnya. Berkoordinasi dan kolaborasi dengan instansi terkait seperti Polri, BMKG, Pusat Vulkanologi, mohon diajak bicara," ujar Menhut memberi arahan.

Selain itu, Raja Juli juga menegaskan pentingnya memastikan infrastruktur yang baik, kenyamanan layanan dan kebersihan wisata alam sehingga memancing minat masyarakat. 

“Jangan sampai kenyamanan masyarakat yang berwisata teganggu karena antrian yang mengular. Kebersihan juga mesti dijaga. Tong sampah dan petugas kebersihan mesti cukup,” tegas Raja.

Rapat ini dilakukan menindaklanjuti perintah Presiden Prabowo Subianto melalui Sekretariat Kabinet (Setkab) guna memastikan kemanan dan kenyamanan masyarakat pada masa Nataru.

Raja Juli meminta agar taman wisata alam maupun taman nasional tidak dipaksakan dibuka bila tidak memungkinkan atau menimbulkan kerawanan.

"Sekali lagi jangan korbankan safety nyawa masyarakat apabila tidak memungkinkan untuk dibuka, jangan dibuka," tandas Menhut. rmol news logo article


Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA