Hal tersebut disampaikan Ketua Baznas RI, KH. Noor Achmad melalui siaran pers yang dikutip redaksi, Senin (30/9).
"Kita harapkan ada kolaborasi mempekerjakan para mustahik. Dengan begitu bisa menyerap tenaga kerja," ujar Noor.
Noor menjelaskan, mustahik binaan Baznas memiliki hasil produksi yang mumpuni seperti program lumbung pangan, balai ternak, hingga UMKM binaan Baznas dan LAZ seluruh Indonesia.
"Kami punya balai ternak, baik sapi maupun ayam petelur dan potong, kemudian juga ikan. Kami juga punya UMKM kecil di kampung-kampung serta para mustahik yang bisa masak di dapur, sementara yang muda bisa menjadi juru antar makanan tersebut," kata Noor.
Yang terpenting, menurut Noor, dalam kolaborasi tersebut tidak ada kapitalisasi, tapi justru menyerap tenaga kerja yang berada di desa.
"Jadi kalau ada kolaborasi antara pemerintah dengan Baznas, maka Baznas akan memperkuat peran mustahik dalam hal pemberdayaan," demikianNoor.
BERITA TERKAIT: