Dimensy.id Mobile
Dimensy.id
Apollo Solar Panel

Kenduri Swarnabhumi 2024: Menjaga Tradisi Tetap Hidup

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/diki-trianto-1'>DIKI TRIANTO</a>
LAPORAN: DIKI TRIANTO
  • Jumat, 07 Juni 2024, 16:26 WIB
Kenduri Swarnabhumi 2024: Menjaga Tradisi Tetap Hidup
Peluncuran Kenduri Swarnabhumi 2024/Ist
rmol news logo Festival budaya tahunan, Kenduri Swarnabhumi 2024 telah diluncurkan di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Batanghari, Jambi, Rabu (5/6).

Festival ini mengusung tema "Menghubungkan kembali masyarakat dengan peradaban Sungai Batanghari” dengan menitikberatkan pentingnya kemandirian pelestarian kearifan lokal sebagai warisan leluhur.

Untuk tahun ini, Kenduri Swarnabhumi akan digelar di 10 Kabupaten/Kota se-Provinsi Jambi dan 1 Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat.

Pegiat budaya sekaligus Kurator Lokal Kenduri Swarnabhumi 2024 Kabupaten Bungo dan Tebo, Ja’far Rassuh mengatakan, kegiatan tersebut menjadi pilar utama dalam menjaga tradisi tetap hidup dan relevan di tengah arus modernisasi.

“Kenduri bukan sekadar festival, tetapi cerminan kekuatan dan kemandirian masyarakat lokal. Dengan kemandirian, kita dapat menjaga dan melestarikan tradisi ini tanpa harus bergantung pada pihak luar,” kata Ja’far dalam keterangan tertulisnya, Jumat (7/6).

Kenduri merupakan wadah masyarakat untuk berkumpul, berbagi, dan memperkuat ikatan sosial. Setiap elemen masyarakat dapat berkontribusi dan merasakan manfaat kegiatan tersebut, mulai dari penyediaan bahan-bahan lokal hingga partisipasi dalam berbagai kegiatan seni dan budaya.

Keterlibatan masyarakat lokal dalam Kenduri Swarnabhumi 2024 juga langkah tepat dalam menjaga dan melestarikan budaya, di mana mereka hidup dan bertumbuh di tanah Jambi.

“Mereka (masyarakat) ini adalah akar yang mengetahui kebudayaan setempat. Kenduri Swarnabhumi mengajak masyarakat turun langsung terhadap proses pemajuan kebudayaan hari ini, kini, dan nanti,” ujarnya.

Direktur Festival Kota Jambi, Hendry Nursal menambahkan, Kenduri Swarnabhumi 2024 dirancang untuk mendorong partisipasi aktif masyarakat lokal.

“Kami berupaya melibatkan sebanyak mungkin komunitas lokal dalam persiapan dan pelaksanaan acara. Kami ingin menunjukkan bahwa dengan gotong royong dan kemandirian, kita bisa membuat acara yang berdampak positif bagi semua pihak,” tegas Hendry. rmol news logo article
EDITOR: DIKI TRIANTO

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

ARTIKEL LAINNYA