Kepastian itu disampaikan Sekretaris Daerah Jabar, Herman Suryatman, usai koordinasi langsung dengan Pj Bupati Bogor, Asmawa Tosepu, di Kabupaten Bogor.
Dikutip dari
Kantor Berita RMOLJabar, Jumat (10/5), Herman mengatakan, pihaknya telah bertemu wakil masyarakat pemukiman umum dan klaster. Semua sepakat menyelesaikan secara kekeluargaan.
"Insya Allah minggu depan sudah mulai memperbaiki rumah-rumah yang terdampak," ucap Herman.
Dijelaskan, di pemukiman umum ada 45 unit rumah terdampak ledakan, tapi 11 rumah memilih memperbaiki kerusakan secara mandiri. Untuk 34 sisanya, 10 unit telah diselesaikan, saat ini tinggal penyampaian pertanggungjawaban.
"Yang belum diberi bantuan ada 24 rumah, barusan disepakati, berkas sudah diserahkan dari kepala desa kepada bupati melalui DPKPP, disaksikan camat. Hari ini diproses, walau libur. Komitmen Pemkab Bogor luar biasa, akan diproses sampai Minggu," tambahnya.
Sedang di klaster Visalia, kata Herman, ada 172 rumah terdampak, 40 di antaranya sudah asesmen. DPKPP akan melakukan asesmen untuk 132 rumah lainnya, sampai Minggu mendatang.
BERITA TERKAIT: