Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji mengatakan, pihaknya berkoordinasi dengan berbagai unsur stakeholder untuk mengantisipasi kelangkaan air.
“Kami mengimbau kepada seluruh warga Jakarta untuk mulai menghemat penggunaan air yang sesuai dengan kebutuhan,†ujar Isnawa lewat keterangan resminya, Jumat (28/4).
BPBD DKI Jakarta juga memastikan sarana dan prasarana pendukung untuk pasokan air bersih siap digunakan saat dibutuhkan.
Terdapat sejumlah fasilitas operasional yang telah disiagakan, yaitu 67 unit mobil tangki, 46 unit tandon air, 9 unit Instalasi Pengolahan Air (IPA) stasioner, dan 7 unit IPA stasioner, sebagai antisipasi kelangkaan air bersih di wilayah Jakarta.
Isnawa juga mengimbau masyarakat untuk menjaga kondisi kesehatan tubuh selama musim kemarau dan mengurangi intensitas aktivitas luar ruangan pada siang hari, khususnya pada rentang waktu pukul 11.00-15.00.
"Pastikan tubuh cukup terhidrasi dengan banyak mengkonsumsi air putih, menghindari minuman berkafein, minuman berenergi, beralkohol, dan minuman manis. Memakai baju berbahan ringan dan longgar, serta selalu menggunakan tabir surya minimal 30 SPF jika akan keluar rumah," imbau Isnawa.
BERITA TERKAIT: