"Ini adalah realisasi tertinggi selama periode pemerintahan tahun 2017-2022," kata anggota Komisi IV DPR Aceh, Fuadri kepada
Kantor Berita RMOLAceh, Senin (2/1).
Dikatakan Fuadri, realisasi APBA tertinggi ini terjadi di masa kepemimpinan Penjabat (Pj) Gubernur Aceh Ahmad Marzuki. Lima tahun sebelumnya realisasi APBA hanya mampu mencapai angka 92,7 persen.
Atas prestasi kinerja yang baik ini, Ketua Fraksi PAN DPR Aceh itu meminta Pj Gubernur Aceh untuk terus meningkatkan kinerja yang sudah membaik dengan melakukan monitoring dan melakukan evaluasi secara berkala terhadap kinerja semua Satuan Kerja Perangkat Aceh (SKPA).
Di samping itu, kata dia, terhadap SKPA yang dinilai baik untuk dapat dipertahankan dan SKPA yang dinilai lemah untuk dapat dilakukan evaluasi dan penguatan.
Untuk itu, Fuadri berharap di tahun 2023 Pemerintah Aceh dapat meningkatkan lebih tinggi di angka 96 persen, dimana angka tersebut sudah ditargetkan oleh pemerintah.
"Kita juga berharap dengan kerja yang lebih cepat dan lebih awal tentu realisasinya juga lebih bagus, seperti di awal tahun 2023 ini kegiatan yang memang dapat didahulukan sudah bisa langsung ditender, sehingga tidak harus menunggu bulan Maret atau April," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: