Hal tersebut mengingat sampai hari ini, pandemi virus corona baru (Covid-19) masih mewabah di tanah air.
"Jadi masyarakat yang saya dengar ingin menjemput itu menjadi hak masyarkat, tapi tolong dipatuhi dan diperhatikan jangan sampai melakukan kerumunan-kerumunan nanti dapat menimbulkan penyebaran Covid-19," ungkap Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria, Senin (9/11).
Pria yang akrab disapa Ariza itu mengharapkan, akan jauh lebih baik bila yang melakukan penjemputan hanya dari perwakilan keluarga atau pun tokoh masyarakat yang ditunjuk.
"Jadi masyarakat juga harus hati-hati dan cermat. Niatnya baik, maksud dan tujuannya baik, tapi caranya juga harus dilakukan dengan lebih baik lagi," sambung Ariza.
Orang nomor dua di Jakarta itu Khawatir, jika banyak jamaah yang melakukan penjemputan baik di Bandara maupun di kediaman HRS yang berada di Petamburan, dapat menimbulkan kerumunan.
"Kehadiran Habib Rizieq kan diharapkan memberi kesejukan bagi warga, bagi pengikut, pendukung-pendukung dan sebagainya. Nah tentu harus diperhatikan jangan sampai terjadi kerumunan-kerumunan yang tidak perlu," pungkasnya.
BERITA TERKAIT: