Pras: Anies Jangan Malu Lockdown Kantor Sendiri, Bukan Aib Kok

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-alfian-1'>AHMAD ALFIAN</a>
LAPORAN: AHMAD ALFIAN
  • Rabu, 26 Agustus 2020, 18:56 WIB
Pras: Anies Jangan Malu <i>Lockdown</i> Kantor Sendiri, Bukan Aib Kok
Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi di sela-sela peninjauan di Muara Karang, Jakarta Utara/istimewa
rmol news logo Adanya kasus positif Covid-19 yang menjangkit sejumlah pejabat di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta perlu disikapi serius oleh Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan.

Salah satu usulan yang disampaikan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jakarta, yakni dengan penutupan kantor demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

"Saya minta kepada pemerintah daerah khususnya Pak Gubernur, bicara masalah Covid jangan malu. Ini bukan aib kok, jelaskan. Lockdown di ruangan dia untuk memperkecil (penularan)," kata Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi di sela-sela peninjauan di Muara Karang, Jakarta Utara, Rabu (26/8).

Pria yang karib disapa Pras itu menegaskan, langkah tersebut juga ia lakukan di kantornya mengingat saat ini ada sejumlah anggota dewan dan karyawan dewan Kebon Sirih yang juga terpapar virus corona.

"DPRD kemarin saya perpanjangan penutupannya itu karena ada beberapa teman-teman fraksi dan PJLP (yang terpapar). Saya hold dulu. Saya bersihkan dulu," tegasnya.

"Saya minta kepada Pak Gubernur, enggak perlu malu, sekali lagi harus sama-sama kita terbuka. Supaya juga tidak menyebar ke tempat lain," tutup politisi PDI Perjuangan itu. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA