Pemprov DKI Jakarta pun berkolaborasi dengan sejumlah lembaga zakat, diantaranya BAZNAS/BAZIS DKI Jakarta, Yayasan Aksi Cepat Tanggap, Rumah Zakat, dan Yayasan Pos Keadilan Peduli Umat Human Initiative dalam rangka Pelaksanaan Program Kurban Idul Adha tahun ini.
Kolaborasi tersebut ditandai dengan Penandatanganan Perjanjian Kerjasama yang bertempat di Balai Agung, Balai Kota DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Selasa siang (28/7).
"Saya harapkan, pelaksanaan pembagian daging kurban pada masyarakat di RW padat penduduk dan kurang mampu, serta zona kendali ketat, dapat dilaksanakan dengan koordinasi bersama Kelurahan, RW dan RT setempat, serta mendistribusikannya dengan mendatangi warga dengan tepat sasaran," jelas Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria dalam sambutannya.
Selanjutnya untuk meminimalisir risiko akibat terjadinya kerumunan warga, pemotongan hewan kurban tahun ini dilakukan di Rumah Potong Hewan (RPH) sesuai protokol kesehatan Covid-19.
Nantinya hasil pemotongan hewan kurban akan didistribusikan kepada warga Jakarta yang kurang mampu di sejumlah RW padat penduduk dengan kategori berat dan sedang.
"Semoga Idul Adha tahun ini memberikan keberkahan, membahagiakan, saling menjaga dengan makna mendekatkan yang lebih pada yang kurang, yang bisa pada yang tidak bisa, serta menjaga sesama dari penyebaran wabah Covid-19," tutup Ariza.
BERITA TERKAIT: