Peralatan Pendukung Tes PCR Covid-19 Tiba, Langsung Disebar Ke 4 Provinsi Besar

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/ahmad-satryo-1'>AHMAD SATRYO</a>
LAPORAN: AHMAD SATRYO
  • Sabtu, 25 April 2020, 22:55 WIB
Peralatan Pendukung Tes PCR Covid-19 Tiba, Langsung Disebar Ke 4 Provinsi Besar
Alat pendukung Tes Swab Covid19 yang baru datang di Indonesia/Ist
rmol news logo Pemerintah pusat telah menerima kedatangan sejumlah peralatan pendukung untuk pemeriksaan spesimen virus corona baru (Covid-19), yang dilakukan dengan metode PCR (Polymerase Chain Reaction).

Berdasarkan siaran pers yang diterima dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), terdapat tiga jenis peralatan yang didatangkan.

Ketiga peralatan itu diantaranya Kit Viral RNA Isolation, yang merupakan kit ekstraksi RNA untuk membuat RNA virus dapat diamplifikasi. Alat kedua adalah Reverse Transcription Polymerase Chain Reaction (reagen RT-PCR), untuk mengetahui adanya virus SARS-CoV-2 pada sampel yang diambil dari pasien.

Kemudian untuk peralatan yang ketiga adalah Viral Transport Medium, yang digunakan untuk media pemindahan sampel setelah dilakukan swab. Tes Swab adalah pengambilan sampel lendir atau dahak yang diambil dari hidung atau tenggorokan.

Setibanya di gudang pendingin Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (25/4) pagi tadi, tiga peralatan yang didatangkan dari negara China ini langsung di distribusikan ke empat Provinsi besar di Indonesia.

"BNPB dan Balitbang Kementerian Kesehatan mendistribusikan peralatan uji sampel tersebut kepada BPBD DKI Jakarta, Provinsi Jawa Barat, Jawa Tengah dan Jawa Timur," tulis siaran pers ini, yang diterima Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (25/4).

Ketiga komponen yang memiliki kegunaan yang saling berkaitan ini, diharapakan BNPB mampu digunakan semaksimal mungkin, yakni untuk mencapai target 10.000 pemeriksaan sampel dalam sehari.  

"Pengadaan kit RT-PCR ini diharapkan untuk mencapai target pengujian sampel swab sebanyak 10.000 per hari," begitu diterangkan siaran pers BNPB ini.

Adapun pada Jumat (24/4) kemarin, Pemerintah Indonesia telah menerima donasi dari Republik Korea berupa alat uji  RT-PCR. Alat yang didapat tersebut, diperkirakan mampu memeriksa 32.200 kasus untuk penanganan Covid-19.

Alhasil hingga hari ini, uji PCR yang terdata sudah dilaksanakan ada sebanyak 67,828 spesimen. Jumlah tersebut merupakan spesimen yang diperiksa terhitung sejak 1 April 2020.

Dari jumlah tersebut, satu kasus dapat dilakukan lebih dari satu kali pengambilan sampel dengan lebih dari satu jenis spesimen. rmol news logo article

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA