Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta, Widyastuti menyebutkan bahwa setiap warga Jakarta yang melaporkan keluhan kesehatan mirip infeksi corona dapat melapor pada tim untuk dilakukan tes medis.
Tes medis atau assesmen yang dilakukan oleh Tim Tanggap Covid-19, kata Widyastuti, untuk memastikan apakah pasien positif corona dan perlu rujukan atau tidak.
"Itu diasessment oleh Tim Posko (Tim Tanggap Covid-19) nanti ada komunikasi. Makanya nomer (telepon posko) bukan untuk warga atau komunikasi temen-teman saja," kata dia di Ruang Pola Bappeda DKI Jakarta, Kamis (5/3).
"Tapi, (nomor telepon) itu juga menjadi media assessment, apakah (pasien) perlu dirujuk atau tidak," dia menegaskan.
Terkait kesiapan rumah sakit rujukan, lanjutnya, untuk kasus penularan virus corona saat ini tengah dikomunikasikan dengan Direktorat Jenderal Pelayana Kesehatan (Dirjen Yankes).
"Itu (kesiapan rumah sakit rujukan tambahan) sedang berproses, selalu komunikasi dengan Bapak Dirjen Yankes untuk itu," pungkasnya.
Untuk diketahui, sebelumnya Pemprov DKI telah menetapkan tiga rumah sakit rujukan untuk kasus virus corona, yakni RSPI Dr. Sulianti Saroso (Jakarta Utara), RSUP Persahabatan (Jakarta Timur), dan RSPAD Gatot Soebroto (Jakarta Pusat). (16Mun)
BERITA TERKAIT: