Hal tersebut terlihat dari suara tangis yang pecah ketika ketika kapal kayu tradisional mendarat dari Pulau Sebesi ke Dermaga Canti, Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (25/12). Mereka saling berpelukan. Para kakek dan nenek menciumi cucunya yang tiba.
Sebagaimana diberitakan
Kantor Berita RMOL Lampung, dari tiga ribuan warga yang ada di pulau tersebut, baru sekitar tiga ratusan warga yang dievakuasi.
"Total sudah ada 300-an yang telah dievakuasi karena begitu cemasnya," kata Joko dari Kamtimsar Polair Polda Lampung yang menerima warga di Dermaga Canti.
Sementara Kepala BPBD Lampung Selatan Ketut Sukarte, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lampung Selatan telah juga mengevakuasi 40 wisatawan yang terjebak di Pulau Sebesi.
Aparat TNI sudah menurunkan kebutuhan pangan warga yang masih tinggal di Pulau Sebesi. Makanan yang sudah sampai pulau tersebut adalah tiga ton beras, mie instan, minyak goreng, dan lain-lain.
[ian]