Bersama Kementerian Sosial, BNPB, tim PKPU Human Initiative ikut terjun langsung untuk membantu evakuasi para korban.
"Berbagai kemungkinan kolaborasi dengan pemerintah baik TNI, BNPB, PT. Pelni dijajaki untuk mempersiapkan kemungkinan kemudahan akses untuk menjangkau wilayah terdampak gempa," kata Koordinator Tim Evakuasi PKPU Human Initiative, Indra Budi Legowo yang sejak Jumat malam telah berada di lokasi, Minggu (30/9) malam.
Salah satunya adalah dengan berinisiatif menyediakan pos pengecasan baterai untuk men-charge perangkat komunikasi, agar warga terdampak dapat menghubungi keluarga atau pihak luar. Selain itu juga membantu penerangan saat malam hari.
"Kondisi listrik padam juga menyebabkan gelap gulita di Palu dan Donggala. Hal ini juga menyebabkan warga yang handphonenya mati kesulitan untuk mengecharge HP mereka. Kami pun berinisiatif menyediakan fasilitas pengecharge tersebut. Perangkat komunikasi, agar warga terdampak dapat menghubungi keluarga atau pihak luar. Selain itu juga membantu penerangan saat malam hari," ungkap dia.
"Kondisi listrik padam juga menyebabkan gelap gulita di Palu dan Donggala. Hal ini juga menyebabkan warga yang handphonenya mati kesulitan untuk mengecharge HP mereka. Kami pun berinisiatif menyediakan fasilitas pengecharge tersebut," tambahnya.
Gempa magnitudo 7,4 mengguncang Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, Jumat (28/9), telah berdampak pada terputusnya aliran listrik. Sebagaimana keterangan BNPB bahwa rangkaian gempa mengakibatkan jaringan listrik terputus.
[rus]
BERITA TERKAIT: