Begitu kata Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, yang digadang-gadang akan ikut berkompetisi di Pilgub Jatim, saat menghadiri Halaqoh Kebangsaan Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah di kantor Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Timur, Surabaya, Selasa (15/8).
Dia meminta agar para politisi tidak melakukan pemaksaan kepada kiai agar sewarna dalam mendukung calon.
"Jangan memaksakan semua itu harus sewarna! Jangan kemudian juga kita membelah-belah kiai," ujarnya.
Khofifah memang tidak langsung menyebut bahwa dirinya mendapat dukungan dari kiai NU dalam acara tersebut. Namun secara tersirat, ia menyebut sejumlah nama-nama kiai besar NU. Nama-nama tersebut diindikasi telah memberikan restu langsung kepada Ketua Umum Muslimat NU itu.
"Menurut sampeyan, Gus Sholah (KH Sholahuddin Wahid)
kiai opo ora (kiai atau bukan). Saya tanya sampeyan, Kiai Asep
kiai opo ora," pungkasnya.
Saat ini, sejumlah partai dikabarkan telah merapatkan barisan untuk mendukung Khofifah. Diantaranya, Nasdem, Golkar, Hanura, dan PPP.
[ian]
BERITA TERKAIT: