Menurut Direktur Operasional Bulog Karyawan Gunarso, upaya-upaya dilakukan dengan memperbanyak saluran penjualan melalui kerja sama dengan pedagang eceran, pengembangan Rumah Pangan Kita (RPK), penjualan langsung ke konsumen, sinergi antar BUMN, serta kerja sama dengan pemerintah daerah dan instansi lain.
"Dalam rangka Ramadhan dan menyambut Idul Fitri juga telah disalurkan bantuan sembako murah maupun gratis untuk dhuafa. Melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan sebanyak 13.250 paket yang tersebar di Jabodetabek," jelasnya kepada wartawan di Gedung Bulog, Jakarta (Jumat, 16/6).
Gunarso merinci, saat ini stok beras di gudang Bulog per 16 Juni sebanyak 1,79 juta ton setara beras, atau cukup untuk penyaluran beras sejahtera (rastra) selama 7,98 bulan ke depan. Penyaluran rastra sampai 16 Juni telah dilakukan sebanyak 961.455 ton atau 75,24 persen dari total pagu Juni 2017.
"Pengadaan gabah atau beras yang dilakukan Bulog sampai tanggal 16 Juni 2017 sebesar 1,2 juta ton setara beras," katanya.
Sementara, kesiapan stok pangan lain yang dimiliki adalah bawang merah sebanyak 45,91 ton, bawang putih 215,94 ton, gula pasir 373 ribu ton, daging sapi 66,37 ton, jagung 62,9 ribu ton, daging kerbau 30 ribu ton, kedelai 9 ton, dan minyak goreng 820 ribu liter.
"Posisi itu tersebar di seluruh Indonesia. Jadi, harusnya bulan Ramadhan dan Idul Fitri ini akan terjaga dan stabil," jelas Gunarso.
[wah]
BERITA TERKAIT: