Pengambilan sumpah dan pelantikan dilaksanakan di Baruga Anging Mamiri disaksikan Wakil Wali Kota Syamsu Rizal, Sekretaris Kota Ibrahim Saleh, beserta jajaran asisten, dan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah pada Senin kemarin (13/6).
Dari empat pejabat yang dilantik ada dua pejabat eselon II, satu pejabat eselon III, dan anggota Dewas Perusahaan Daerah yaitu Abdul Gani Sirman menempati posisi Asisten Bidang Perekonomian, Pembangunan, dan Sosial Setda Kota Makassar yang sebelumnya bertugas sebagai kepala Dinas Koperasi dan UKM. Kemudian Nadjmah Emma mengisi kepala Dinas Koperasi dan UKM yang sebelumnya menjabat kepala Badan Pendidikan dan Pelatihan.
Pejabat eselon III yang dilantik atas nama Andi Amelia Malik mengisi posisi kepala Bidang Teknik dan Prasarana Dinas Perhubungan yang sebelumnya menjabat kepala bidang Advokasi Badan Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Sementara Satriani Ulfiah Mungkasa dilantik sebagai anggota Dewas Perusahaan Daerah Air Minum Kota Makassar.
Wali kota yang akrab disapa Danny itu mengingatkan agar para pejabat yang dilantik dapat menjaga amanah dengan baik yang diembankan kepada mereka.
"Jabatan sifatnya hanya sementara. Selagi kita diberi kepercayaan mengemban amanah hendaknya itu dijalankan dengan baik. Nama baik dan kredibilitas selama menjabat itulah yang menjadi jihad kita selama mengabdi di pemerintahan," jelasnya kepada redaksi, Selasa (14/6).
Sebagai bagian dari organisasi Pemkot Makassar yang berjalan dinamis, keempat pejabat yang dilantik dituntut mampu bekerja sama dan menyesuaikan diri dengan dinamika yang berlangsung dalam tubuh organisasi. Serta menjawab tantangan yang kian berat.
Tak lupa, Danny juga menyampaikan terima kasih dan penghargaan berkat kerja sama seluruh elemen pemerintahan, sehingga Makassar mampu meraih lima penghargaan prestisius di tahun 2015 dan 2016.
Di bidang kebersihan, Makassar berhasil meraih penghargaan tertinggi dengan memboyong piala Adipura. Di bidang manajemen dan pelaporan keuangan meraih predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Serta di bidang inovasi pelayanan publik berhasil meraih penghargaan Top Inovasi Pelayanan Publik.
Sedangkan di bidang penyelenggaraan pemerintahan daerah, Makassar meraih prestasi kinerja dengan predikat Sangat Tinggi. Untuk bidang kesehatan berhasil meraih predikat Kota Sehat.
Makassar menjadi satu-satunya kota yang mampu meraih lima penghargaan bergengsi tersebut. Menyaingi Bandung, dan Surabaya yang hanya berhasil meraih empat penghargaan.
"Semua berkat kerja sama dan kekompakan seluruh elemen pemerintah kota, ini harus kita jaga dan pertahankan. Ke depan kerja sama dan kekompakan itu harus kita tingkatkan," pungkas Danny.
[wah]
BERITA TERKAIT: