Banjir mulai terjadi kemarin malam (Jumat, 3/6) karena jebolnya tanggul tanggul Pantai Mutiara di Penjaringan. Tadi pagi, lokasi tanggul jebol itu ditutup dengan tanggul darurat dari karung berisi pasir.
Kepala Pelaksana Kantor Penanggulangan Bencana Kota Jakarta Utara, Febriana Tambunan, mengatakan, mereka berupaya menyurutkan air laut, yang genangannya sempat setinggi dua meter di awal kejadian.
"Kami terus berkoordinasi dan bekerja sama dengan seluruh elemen pemerintah dari provinsi hingga kelurahan," kata Tambunan, dikutip dari
RMOL Jakarta.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyatakan jebol tanggul di Perumahan Pantai Mutiara Ancol disebabkan erosi dasar tanggul.
Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB, Sutopo Purwo Nugroho, mengatakan, jebolnya tanggul disebabkan erosi dasar tanggul sehingga ketika menahan tekanan dari pasang laut menyebabkan konstruksi tanggul jebol.
"Banjir di kawasan permukiman elite itu disebabkan oleh rob yang menjebol tanggul itu. Bukan hanya rob, namun hujan deras turut berkontribusi membikin banjir kawasan yang menjorok ke Teluk Jakarta itu," kata Sutopo dalam keterangannya, Sabtu (4/6).‎
Hujan deras disertai pasang laut, kata Sutopo dan kondisi tanah di bawah jembatan telah tergerus air laut menyebabkan jebolnya tanggul di Pantai Mutiara.
[ald]
BERITA TERKAIT: