"Ada dua hal penting yang ingin kami kontribusikan yaitu memajukan UKM dan UMKM dengan semangat digitalisasi dan mengoptimalkan digitalpreuner untuk berkolaborasi memajukan UKM di pasar global," jelas Direktur Lembaga Layanan Pemasaran Koperasi dan UKM (LLP-KUKM) Kementerian Koperasi dan UKM Ahmad Zabadi di Jakarta, Kamis (21/4).
Itu sebabnya, LLP-KUKM menggelar Smesco Digipreneur Day: Content of The Power di Galeri Indonesia WOW, Gedung Smesco/RumahKU yang dihadiri para blogger, vlogger, youtuber, fotografer, dan sejumlah marketeer digital lain. Sebagai bagian dari sosialisasi dan promosi produk UKM terpilih dari 34 provinsi yang ada di Smesco/RumahKU (Rumahnya Koperasi dan UKM).
"Smesco Digipreneur diharapkan menjadi wadah sekaligus arena bagi kalangan preneur di industri digital agar memiliki kepedulian terhadap produk hasil karya perajin yang ditampilkan di Galeri Indonesia WOW," kata Ahmad.
Pihaknya berharap jika perkembangan digitalpreneur saat ini dapat memberikan dampak besar terhadap perekonomian Indonesia. Seperti penciptaan lapangan kerja, menjaring investasi, hingga meningkatkan pendapatan ekspor. Digitalpreneur diharapkan juga tetap bisa menjaga identitas budaya nasional dengan menciptakan konten menarik, menghibur, mendidik, dan mencerdaskan.
Ditambahkan Ahmad, Asosiasi Penyedia Jasa Internet Indonesia (APJII) mencatat sebanyak 80 persen pengguna internet di Indonesia berusia 15-19 tahun. Gaya hidup dunia digital masyarakat Indonesia menurut riset Google untuk mengunduh foto, pencarian informasi, dan berkomunikasi.
[wah]
BERITA TERKAIT: