Penjual Daging Sapi Merana Di OKU Selatan

 LAPORAN: <a href='https://rmol.id/about/aldi-gultom-1'>ALDI GULTOM</a>
LAPORAN: ALDI GULTOM
  • Senin, 28 Maret 2016, 12:28 WIB
Penjual Daging Sapi Merana Di OKU Selatan
ilustrasi/net
rmol news logo Kondisi ekonomi serba sulit semakin dirasakan pedagang daging sapi di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Selatan, Sumatera Selatan. Sudah beberapa bulan ini mereka mengalami sepi pembeli.

"Sudah beberapa bulan ini penjualan daging sapi sepi pembeli," ujar Herli, salah satu pedagang daging sapi di Pasar Saka Selabung, OKU Selatan, Senin (28/3).

Herli mengatakan bahwa belakangan ini dirinya menjual daging sapi berdasarkan pesanan. Untuk penjualan sehari-hari, ia mengambil daging sapi secukupnya.

"Kami menyediakan daging sapi sesuai dengan pesanan para pelanggan, kami tidak menstok daging sapi karena pembeli daging sapi saat ini hanya sedikit," katanya kepada RMOL Sumsel.

"Kalau ada pesanan kami akan ambilkan daging, kalau lebih itu bahaya," ungkapnya.

Menurut ibu paruh baya ini, harga daging sapi biasanya akan melonjak pada bulan Ramadhan, yang tahun ini akan jatuh Juni mendatang.

"Saat ini harga daging berkisar Rp 100 ribu sampai Rp 125 ribu, berbeda dengan harga tulang yang berkisar Rp 65 ribu hingga Rp 85 ribu. Jika tak ada stok yang mencukupi, bulan Ramadhan yang akan datang harga daging sapi bisa mencapai Rp 160 ribu," ujar Herli.

Lanjut Herli, untuk mensiasati agar tidak rugi, para penjual hanya melakukan penjualan sesuai dengan pesanan karena penjual daging sapi tidak ingin mengambil risiko yang tinggi dengan keadaan seperti saat ini.

"Kami mengambil daging sapi dari Martapura. Untuk menghemat biaya, kami minta diantar langsung oleh agen dengan biaya yang sama karena sudah menjadi pelanggan," terangnya. [ald]

Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

FOLLOW US

ARTIKEL LAINNYA